Hari ini, di seluruh dunia, anak-anak akan meninggalkan segelas susu dan beberapa kue untuk Santa, dengan harapan dan harapan besar akan hadiah yang akan dia tinggalkan di bawah pohon semalaman. 

Dan lihat itu bagus, tetapi Anda tidak dapat membayangkan sebuah tradisi yang (a) lebih tersebar luas di seluruh dunia dan (b) lebih jauh dari kebenaran tentang apa sebenarnya perayaan Natal ini.

Kita melakukan hal-hal yang paling aneh. Kita mengambil keindahan yang mendalam dari karunia Allah Putra-Nya kepada seluruh umat manusia untuk menyelamatkan kita dari dosa-dosa kita, dan kita mengubahnya, memelintirnya, menjadi tiruan yang murah, sebuah perayaan yang, bagi banyak keluarga, lebih merupakan beban daripada sebuah perayaan.

Kita menukar berlian dengan batu. Kita mengabaikan hal yang menakjubkan dari apa yang diwakili oleh Natal. Mengapa kita melakukannya itu?  

2 Korintus 4:3-4 Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga, maka ia tertutup untuk mereka, yang akan binasa, yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah.

Alasan mengapa orang memperlemah dan memutarbalikkan kebenaran Natal yang menakjubkan, adalah karena mereka belum melihat terang, karena mereka tidak mengenal Yesus, karena gagasan bahwa Dia adalah seperti yang Dia katakan, terlalu bertentangan. untuk merenungkan.

Itulah mengapa Natal adalah tentang perada dan pohon, lampu berkedip dan tongkat permen. Apakah ada yang salah dengan hal-hal itu? Mungkin tidak, tetapi jika hanya itu Natal, maka kita benar-benar melewatkan intinya.

Natal, adalah semua tentang Yesus, dikirim ke bumi ini untuk Anda.

Demikian Firman Tuhan. Fresh… untukmu… hari ini.